Setelah sekian lama ku merana,
Setelah sekian lama ku mencari wajahku
Tak kupun ku kunjungi wajahku,
Mereka katakan dan membawa, wajahmu
disana,
akupun kunjungi
namun hanya puing-puing yang kutemui,
Mereka katakan wajahmu disana,
Namun yang kutemui hanya topeng-topeng
wayang,
Disini kubertanya-tany a,
Dimanakah wajahku,
ku mencari,
dan mencari,
Ku seberangi laut, lembah dan gunung,
Namun tak kutemui pula,
Akupun sejenak bertanya pada diriku,
Kudengar suara memangil dari dalam diriku,
Suaranya yang tak teratur,
Suaranya yang tak jelas,
Suaranya yang gemetar,
Katanya "Kembalilah sayang, kembalilah"
Disini wajahmu,
Aku menunggumu,
Kembali kumembuka diriku,
Satu persatu dengan penuh hati-hati,
Ku sadar,
Ternyata selama ini kumemakai topeng-
topeng baja.
Topeng-topeng buatan tangan-tangan
kerdil.
Port Numbay, 01/07/15
By Amoye Odiwiyai
Sabtu, 11 Juli 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Percuma Saja
Tidak pantas lagi ku rangkai kata disini, Percuma saja, Dinding blog ini pun pasti tak sudi dihiasi, bila hanya mengulangi ...
-
Perambo (Black Brothers) Perambo perambo perambo nerusiane 2x Tududuju eja Tududu nerusiane 2x Perambo perambo perambo nerusiane ...
-
MUSUH ABADI KAPITALISME Mereka tahu kami benar Mereka tahu kami bisa Tapi . . . Mereka takut Kami besar mereka takut kami ada Berju...
-
Tidak pantas lagi ku rangkai kata disini, Percuma saja, Dinding blog ini pun pasti tak sudi dihiasi, bila hanya mengulangi ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar