Aku mencoba bernyanyi
Dengan nada-nada rakyatku
Do mi do do / sol la sol . /
Do do la sol / mi do re . /
Do mi do do / sol la sol . /
Do do la sol / la do do . //
Ternyata tembang dukalah itu
Ternyata gita laralah itu
Aku menggantikan nada yang lain
Tentu tetap dengan nada-nada rakyatku
La si do mi / do si la . /
Do re fa mi / re re mi . /
La si do mi / do si la . /
Do re fa mi / sol si la . //
Ternyata tembangnya tak berubah
Ternyata gitanya tak berganti
Tetaplah duka
Masih jua lara
Kutetapkan untuk tidak mengulang semua tembang itu
Kuputuskan untuk pergi dari antara rakyatku
Aku tak sanggup menyaksikan hidup mereka bergelimang duka
Aku tak mampu melihat mereka berselimut lara
Tetapi mereka tetap saja mendendangkan tembang itu
Namun mereka terus saja menyanyikan gita itu
Tentu dengan berlinang airmata
Tentu dengan derai tangisan
Oh rakyatku
Aku tak bisa berbuat apa-apa
Aku tak dapat membebaskanmu
Keluar dari deritamu
Lepas dari susahmu
Maka
Lebih baik aku berlalu
Lebih baik aku mengembara
Tak tega melihat airmatamu
Tak rela menatap tangismu
Tak sanggup melihat tumpahan darahmu
Tak mampu melihat maut menjemputmu
Aku berlari ke gurun pasir
Aku berlari ke balik gunung
Menjauhimu
Melewatkanmu
Tapi
Semakin jauh aku berlalu
Semakin jauh aku bersembunyi
Nyanyianmu kian bergema
Tembangmu mengiang kian jernih
Di telingaku
Di kalbuku
Tembangmu membuat aku gusar
Gitamu membuat aku perih
Aku harus pulang!
Tekadku
Berjanji aku
Untuk selalu bersamamu
Menentang duka itu
Menaklukkan duka itu
Kalau toh duka itu terlalu kuat
BersamaMu aku menerima duka itu
Menyahabatinya
Sehingga kelak duka itu
Kita ubah menjadi bahagia
Yang mendewasakan kita
Yang mematangkan kita
Menjadi sebuah bangsa teruji
Menjadi sebuah kaum terpuji.
Mari kita nyanyikan tembang duka kita
Sampai ia menenangkan dan menghibur kita
Sampai ia membuat kita terbuai
Sampai ia membuat kita terhanyut:
Do mi do do / sol la sol . /
Do do la sol / mi do re . /
Do mi do do / sol la sol . /
Do do la sol / la do do . //
Kita mengulang dan mengulangnya lagi.
Jangan lupa pula tembang dari nada berikutnya:
La si do mi / do si la . /
Do re fa mi / re re mi . /
La si do mi / do si la . /
Do re fa mi / sol si la . //
Sampai kita pun tertidur lelap
Sampai kita beristirahat secukupnya
Sampai kita dipulihkan
Sampai kita menjadi sembuh
Sampai kelak kita terbangun
Barulah kita menyadari
Ternyata fajar baru telah menyingsing
Badai itu sudah berlalu
Sampai kita merasa bangga
Kita dapat berkanjang dalam duka nan panjang
Bahwa negeri kita
Bahwa bangsa kita.
Telah bebas
Telah merdeka.
Sampai akhirnya semua tembang itu
Berganti warna
Berganti rupa
Sukacitalah semata-mata
Sampai terbukti bahwa tembang duka itu
Mengubahkan dirinya bagi kita
Menuruti apa mau kita sebenarnya:
Kemerdekaan sejati dan sukacita abadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar